KEMBALI KE

01 September 2010

Puisi C. H. Yurma

KAU DI TUBUH AIR

tubuhku air
kakimu menikam jejak
mencetak lekuk pada pasir
menekan urat pada batu

diam menggumam
"teguh ditimang arus"

mengaku kokoh berpijak
sedangkan dingin
tertanam padat
membungakan lumut
dan kau tak pernah tau
tentang pisau bening
kekal
sepanjang nasibku

diamlah tetap
setetap gumam
tubuh ini
akan tetap air

mengikis
dapat pula menyatukan

2009

Tidak ada komentar: